Kamis, 12 November 2015
0 komentar

Ngawur saat Ceramah, Ustaz Maulana Diminta Tobat dan Minta Maaf pada Umat Islam

18.47

Yth Pak Ustadz Maulana. lain kali hati-hati yah dalam memberikan statment soal Islam, jangan asal jeplak. tapi berdakwahlah sesuai Al Quran dan Hadits. Pertanggungjawabnnya dunia akhirat lho Pak, kalau ngerasa salah. akui kesalahannya dan minta ma'af pada masyarakat lalu tobat pada Allah serta lebih banyak belajar lagi tentang Islam. jangan sampai kejadian ini terulang kembali. jadikan ini pelajaran berharga bagi Pak Ustadz *****

Mengatakan bahwa dalam hal kepemimpinan itu tidak ada kaitannya dengan agama, Ustaz Maulana dinilai tidak mengerti dalil-dalil yang ditetapkan Allah dalam Alquran tentang kepemimpinan.

Ia menyebutkan dua ayat Alquran tentang kepemimpinan, diantaranya:
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa diantara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim." (QS. Al Maidah 51)
Sementara itu, soal analogi pilot pesawat non muslim yang disampaikan Ustadz Maulana, menurut Kyai Cholil analogi tersebut sangat berbeda.
Pasalnya, perkara pilot pesawat itu muslim atau non muslim tidak ada masalah, sebab hal ini menyangkut urusan muamalah dalam Islam, dimana hal itu diberikan kelonggaran. Berbeda dengan masalah kepimpinan yang jelas diatur dalam syariat Islam.
“Tidak bisa dianalogikan dengan pilot pesawat. Apalagi kalau pesawatnya yang punya orang kafir, sehingga tergantung yang punya pesawat atau perusahaan itu. Kita naik haji pun pakai pesawata, itu tidak masalah. Pesawat hanya mengantar orang naik haji ke Jeddah, lalu kita turun, kemudian pulang naik pesawat itu lagi. Ngga ada yang perlu dipermasalahkan soal itu, karena ngga ada hajinya lalu ngga mabrur karena pilotnya kafir. Begitu juga kalau kita belanja di swalayan yang miliknya orang kafir, itu juga tidak masalah,” ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebagaimana dilansir halaman Fanpage Facebook, Front Pembela Islam – FPI, Ustadz Maulana dalam ceramahnya, pada Senin (9/11/2015), pagi melontarkan sebuah pernyataan yang tidak sepantasnya terucap dari mulut seorang dai. 
Saat menyinggung sebuah perkara kepemimpinan, pernyataan Ustadz Maulana justru menabrak syariat Islam.
“Ah agamanya beda? kalau kita membahas kepemimpinan tidak usah bicara agama. Kepemimpinan itu tidak berbicara masalah agama. Jadi kau tidak mau naik pesawat kalau pilotnya agama lain? jadi berbicara seperti ini jangan ada black campaign,” tutur Ustadz Maulana yang dikenal dengan jargon kalimat; “jamaah, oh jamaah,” tersebut


Sumber : www.suaraislam.com / www.panjimas.com

0 komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer
Top