Minggu, 08 Februari 2015
0 komentar

Jenis-Jenis Puasa Syirik

08.15
LAZIMNYA, puasa-puasa yang biasa kita lakukan adalah puasa enam hari di bulan Syawal, puasa sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, puasa hari Arofah, puasa Muharrom, puasa Assyuro, puasa Sya’ban, puasa pada bulan Harom (bulan yang dihormati) yaitu bulan Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharrom, dan Rojab, puasa Senin dan Kamis, puasa tiga hari setiap bulan, puasa Dawud, dan puasa Ramadhan.

Itu memang mempunyai landasan jelas dalam Al-Qura’an dan Sunnah Nabi. Ternyata di luar itu, praktiknya ada sebagian manusia yang “kreatif” dan melahirkan jenis-jenis puasa, bahkan tidak sedikit yang mengamalkannya karena dipercaya akan melahirkan kesaktian.

Dalam puasa ritual untuk kesaktian misalnya, ada bentuk-bentuk puasa dengan persyaratan yang harus dipenuhi lagi, bergantung bentuk dan jenis ilmu kesaktian yang ingin diperolehnya. Di antaranya:
  1. Puasa mutih, yaitu puasa tidak makan dan minum. Pada saat berbuka puasa harus makan makanan yang tidak berasa, baik manis, asam, asin atau makanan yang bernyawa dan hanya minum air putih saja. Kasihan amat ya?
  2. Puasa pati geni, yaitu orang yang berpuasa tidak melakukan makan dan minum, tidak tidur dan puasanya harus benar-benar di tempat-tempat yang gelap, baik pada siang hari atau malam hari, tidak boleh ada pencahayaan sedikit pun. Ini lebih kasihan, hidupnya mirip drakula—bahkan drakula pun masih sedikit beruntung karena boleh jadi mahluk nokturnal.
  3. Puasa ngeluang, yaitu tidak makan dan minum dan diam di suatu lubang di bawah tanah.
  4. Puasa ngelewong, yaitu puasa tidak makan tidak minum, juga tidak boleh tidur tapi boleh keluar rumah. Ini mirip apa ya?
  5. Puasa ngidang, puasa tidak boleh makan dan minum, juga tidak boleh tidur dan hanya di perbolehkan berbuka puasa dengan makanan dari daun-daunan muda.
  6. Puasa ngepel, puasa tidak boleh makan dan minum, tidak boleh tidur, hanya diperbolehkan memakan nasi sekepal selama sehari semalam.
  7. Puasa ngebleng, puasa tidak boleh makan dan minum, tidak boleh tidur, juga tidak boleh melihat matahari atau sinar lampu sedikitpun.
  8. Puasa ngasrep,p uasa tidakboleh makan dan minum, tidak boleh tidur dan waktu berbuka hanya boleh makan makanan yang dingin dan minum yang dingin, tanpa bumbu atau rempah rempah.

SELENGKAPNYA: https://www.islampos.com/jenis-jenis-puasa-syirik-37504/

0 komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer
Top