Senin, 08 April 2013
0 komentar

Hijaukan Bumi Kita Dengan Menanam

02.43
Aktivis Jepara Go Green
" Atau alam mulai enggan, Bersahabat dengan kita, Coba kita bertanya pada, Rumput yang bergoyang". Dari penggalan lagu di atas yang cukup fenomenal karya Ebiet G Ade. Penulis jadi teringat yang sedang terjadi dengan keadaan alam dan lingkungan sekita kita, meliputi banjir di jakarta, kekeringan di Nusa Tenggara Timur bahkan fenomena pasca bencana tsunami di NAD.

Semangat Go Green yang dilakukan oleh Gerakan Pemuda Desa Kalipucang Kulon Peduli Lingkungan merupakan terobasan baru untuk menghijaukan lingkungan. Hal itu tak mudah patah bagi warga desa Kalipucang Kulon yang mau menanam tanaman agar udara tetap sejuk dan tak kekeringan sepanjang hari. Kekeringan disebabkan oleh Globalisasi? Mengapa demikian, karena kita tak merawat alam dengan baik.

Tidak merawat alam dengan baik, maka alam akan marah dengan kita yang tak bisa merawat alam dengan baik. Merawat alam dengan baik, itupun alam itu sudah senang dengan kita yang mau merawat alam. Merawat dengan menanam tanaman dan tidak memfaktorkan polusi udara, dari polusi pabrik, home industri, pembakaran sampah dari rumah tangga dan sebagainya.

Penulis mencoba menggambarkan keadaan alam di Jakarta. Dimana disana tanah Jakarta akan kering pula jika tak ada air. Salah satu kunci agar warga Jakarta tetap memiliki air yang banyak adalah warganya pada menanam tanaman dan mencegah terjadinya kekeringan dan polusi udara.

Adapun dari dua faktor tersebut memang sulit dihapus dari jejak penduduk yang tinggal di kota besar, seperti di Jakarta. Di kota Jakarta memang banyak penduduk. Go Green pun lemah dalam pelaksanaannya. Entah itu kesadaran masyarakatnya kurang peduli dengan lingkungan, pemerintahannya yang kurang peka terhadap SDM dan SDA nya.

Padahal, kalau kita ketahui Go Green itu penting untuk kita sendiri, salah satunya adalah Air. Air pun bisa difaktorkan dari tumbuhan. Tanah kekeringan bisa menyebabkan tanah menjadi retak-retak, dan efek kita juga seperti tanah, seperti halnya bibir pecah-pecah, bibir kering dan lain-lain.

Semoga penduduk di kota besar maupun kecil menyadari semua itu. Karena bumi ini adalah tempat hidup kita, dan alam adalah tanggungjawab kita. Penulis simpulkan adanya berbagai perubahan kondisi dan kualitas lingkungan kita, tentunya akan bisa berpengaruh buruk terhadap manusia sama halnya tanah tanpa air.

Semangat Kalipucang Kulon Go Green ada di hati kita yang dalam. barakallah :D

Penulis : SA, ahmadsa18@gmail.com (Admin JeparaGogreen.com)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer
Top